JAKARTA - Minat masyarakat Indonesia untuk bepergian ke luar negeri terus menunjukkan tren positif, terutama ke destinasi yang menawarkan perpaduan budaya, hiburan, dan kemudahan akses.
Salah satu negara yang masih menjadi favorit utama adalah Korea Selatan, yang kembali mencatat lonjakan kunjungan wisatawan asal Indonesia sepanjang tahun ini.
Data terbaru dari Korea Tourism Organization (KTO) menunjukkan bahwa arus wisatawan Indonesia ke Negeri Ginseng terus meningkat secara signifikan.
Fenomena ini menegaskan bahwa Korea Selatan masih memiliki daya tarik kuat di mata pelancong Tanah Air, baik untuk liburan, wisata budaya, hingga pengalaman kuliner dan hiburan modern.
Peningkatan ini juga mencerminkan semakin eratnya hubungan pariwisata antara Indonesia dan Korea Selatan. Berbagai faktor pendukung, mulai dari promosi hingga kebijakan perjalanan, ikut berperan dalam mendorong masyarakat Indonesia menjadikan Korsel sebagai destinasi pilihan.
Lonjakan signifikan kunjungan wisatawan Indonesia
Korea Tourism Organization mencatat bahwa pada periode Januari hingga Oktober 2025, jumlah wisatawan Indonesia yang berkunjung ke Korea Selatan mencapai 301 ribu orang. Angka ini menunjukkan peningkatan yang cukup besar dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Sebagai perbandingan, pada Januari hingga Oktober 2024, jumlah turis Indonesia yang melancong ke Korea Selatan tercatat sebanyak 273 ribu orang. Dengan demikian, terjadi lonjakan sekitar 10 persen dalam kurun waktu satu tahun.
Peningkatan ini bahkan melampaui target kunjungan yang sebelumnya ditetapkan oleh KTO. Capaian tersebut menjadi sinyal positif bagi sektor pariwisata Korea Selatan, khususnya dari pasar Asia Tenggara.
Posisi Indonesia dalam pasar wisata Korea Selatan
Dengan total 301 ribu wisatawan hingga Oktober 2025, Indonesia menempati posisi kedelapan sebagai negara penyumbang wisatawan asing terbesar ke Korea Selatan. Capaian ini menunjukkan peran penting wisatawan Indonesia dalam industri pariwisata negara tersebut.
Rata-rata, setiap bulannya terdapat sekitar 30 ribu wisatawan asal Indonesia yang memilih Korea Selatan sebagai tujuan perjalanan mereka. Angka bulanan yang konsisten ini memperlihatkan minat yang stabil sepanjang tahun.
Melihat tren yang ada, KTO memproyeksikan jumlah kunjungan wisatawan Indonesia akan terus meningkat hingga akhir 2025. Bahkan, total kunjungan sepanjang tahun ini diperkirakan dapat melampaui 360 ribu orang.
Faktor pendorong meningkatnya minat wisata
Menanggapi lonjakan tersebut, Direktur Korea Tourism Organization Jakarta Office, Kim Jisun, mengungkapkan bahwa terdapat berbagai faktor yang memengaruhi peningkatan kunjungan wisatawan Indonesia ke Korea Selatan.
“Terdapat banyak faktor yang memengaruhi peningkatan jumlah kunjungan wisatawan Indonesia ke Korea, baik dari kampanye KTO di Indonesia maupun kebijakan dari institusi pemerintah lainnya yang mempermudah perjalanan wisatawan Indonesia ke Korea tahun ini,” terang Kim Jisun.
Ia menjelaskan bahwa kebijakan pemerintah yang memberikan kemudahan perjalanan menjadi salah satu faktor utama. Selain itu, kampanye promosi yang dilakukan KTO di Indonesia juga berperan besar dalam menarik minat wisatawan.
Kemudahan akses penerbangan turut memperkuat tren ini. Kehadiran penerbangan langsung seperti rute Bali–Cheongju yang dilayani T’way Air membuat wisatawan Indonesia semakin mudah mencapai Korea Selatan tanpa harus transit panjang.
Peran budaya dan konektivitas penerbangan
Selain penerbangan langsung, semakin banyak maskapai internasional yang membuka rute transit menuju Korea Selatan. Hal ini diperkuat dengan bertambahnya jumlah bandara internasional di Indonesia yang melayani penerbangan luar negeri.
Faktor lain yang tak kalah penting adalah kuatnya pengaruh Korean Wave di Indonesia. Gelombang budaya Korea, mulai dari musik, drama, film, hingga gaya hidup, terus menarik perhatian masyarakat Indonesia dari berbagai kalangan.
Promosi yang dilakukan oleh industri pariwisata Indonesia juga turut mendukung popularitas Korea Selatan sebagai destinasi favorit. Berbagai paket wisata, promosi maskapai, hingga kemudahan informasi perjalanan membuat Korsel semakin akrab di kalangan wisatawan Tanah Air.
Dengan kombinasi promosi aktif, kemudahan akses, serta daya tarik budaya yang terus berkembang, Korea Selatan diperkirakan masih akan menjadi destinasi unggulan bagi wisatawan Indonesia dalam beberapa tahun ke depan.
